INEFISIENSI PASAR AKIBAT EKSTERNALITAS
Adanya eksternalitas akan menghasilkan
keseimbangan kompetitif gagal, dan menjadi Pareto efisien. Implikasi langsung
dari kenyataan ini adalah bahwa kuantitas barang yang tidak benar, dan
karenanya eksternalitas, akan diproduksi.
Juga, jelas bahwa hasil yang non-Pareto
efisien tidak akan memaksimalkan kesejahteraan. Ini memberikan ruang untuk
kebijakan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan.
Artikel ini berusaha menunjukkan bagaimana
timbulnya inefisiensi dalam ekonomi yang kompetitif. Kasus dimana eksternalitas
tidak mengarah pada inefisiensi juga akan dijelaskan. Hasil dikembangkan dalam
konteks dari dua model sederhana karena konsumen ini sudah cukup untuk tujuan
tersebut dan juga membuat poin yang relevan sejelas mungkin.
Secara umum, juga dapat disimpulkan bahwa
jika eksternalitas positif maka lebih dari z yang baik akan dikonsumsi di bawah
optimal dari hasil pasar. Kebalikannya berlaku untuk eksternalitas negatif.
Hasil pasar diwakili oleh kesetaraan
antara manfaat marjinal pribadi yang baik dan biaya marjinal. Hasil Pareto
efisien menyamakan jumlah manfaat marjinal swasta dan efek eksternal marjinal
yang baik untuk biaya marjinal.
Kegagalan pasar dicirikan oleh konsumsi.
Terlalu banyak konsumsi menyebabkan eksternalitas negatif dan terlalu sedikit
menghasilkan eksternalitas positif.
Sebuah metode lebih lanjut dari kontrol
eksternalitas, dibahas oleh Davis dan Whinston (1962), untuk mendorong
internalisasi eksternalitas sehingga biaya pribadi dan sosial menjadi sama.
Inti dari internalisasi adalah bahwa jika perusahaan A menyebabkan
eksternalitas negatif hanya pada perusahaan B, maka perusahaan dibentuk dengan
menggabungkan kedua A dan B akan memperhitungkan eksternalitas ketika memilih
perilaku yang optimal.
Oleh karena itu, inefisiensi tidak akan
muncul. Argumen tersebut juga telah diusulkan sebagai bagian dari memberikan
alasan tentang keberadaan perusahaan.
Singkatnya, internalisasi akan
menghilangkan konsekuensi dari eksternalitas dengan cara yang langsung dengan
memastikan bahwa biaya pribadi dan sosial disamakan. Namun tidak mungkin
menjadi solusi praktis ketika banyak pelaku ekonomi yang berbeda memberikan
kontribusi secara terpisah ke eksternalitas total dan memiliki kelemahan yang
mengarah pada peningkatan kekuatan pasar.
Perhatikan grafik berikut ini:
Grafik di atas menunjukkan menunjukkan
hubungan antara marginal benefit dan marginal cost dengan jumlah output
yang diproduksi. Juga menunjukkan marginal cost yang vertikal.
Besarnya jumlah output yang di produksi
perusahaan sebanyak MPB dan jumlah output yang diminta sebesar MSB (vh>0).
Semakin besar MC, maka semakin besar pula jumlah output yang diminta. Jika MC
kecil maka permintaan terhadap output tersebut hanya sebesar MSB (vh<0).
Posting Komentar untuk "INEFISIENSI PASAR AKIBAT EKSTERNALITAS"
Posting Komentar